Loading...

TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun

Loading...
TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun - Apa khabar sahabat TIMES NEW MALAYSIA, Dalam artikel yang anda baca kali ini dengan tajuk TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun, kami telah menyediakan dengan baik untuk artikel ini anda membaca dan memuat turun maklumat di dalamnya. mudah-mudahan mengisi jawatan Artikel BOLASEPAK, Artikel NEWS, Artikel PERNIAGAAN, kita menulis ini, anda boleh memahami. Nah, selamat membaca.

Tajuk : TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun
link : TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun

lihat juga


TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun

Merdeka.com – Konsumsi Bahan Bakar Gas (BBG) di DKI Jakarta tercatat terus menurun. Salah satu penyebabnya adalah karena beralihnya beberapa TransJakarta dan Bajaj dari gas kembali menggunakan solar dan bensin.

City Gas and CNG Manager PT Pertamina, Ryrien Marisa mengatakan, konsumsi gas di Jakarta tahun lalu mencapai 3,8 mmscfd atau sekitar 44 jua liter. Di Februari tahun ini, konsumsi gas turun jadi 2,8 mmscfd atau sekitar 30 juta liter.

“Dari 3,8 mmscfd berkurang jadi 2,8 mmscfd. Tahun lalu 3,8 kan, nah tahun ini nih per bulan Februari yang mulai turun,” katanya di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Selasa (14/3).

Menurutnya, banyaknya TransJakarta yang kembali ke bahan bakar solar lebih disebabkan dari kebijakan internal TransJakarta. “Ya itu salah satunya karena transjakarta kembali ke solar. Karena ada kebijakan-kebijakan internal di TransJakarta yang memperbolehkan mengisi di SPBU tertentu,” tuturnya.

Dia mengakui, selama ini TransJakarta menjadi konsumen terbesar dalam menggunakan BBG ini. Di mana setiap mengisi sebanyak 120 liter. Sedangkan untuk bajaj tidak begitu pengaruh terhadap konsumsi BBG.

“Ya bus kan sekali ngisi 120 liter, ya kalau isi dua kali bisa 240 liter. Transjakarta emang kebanyakan, itu yang bus ya. Kalau bajaj itu kan sama dengan motor. Paling sekali pengisian paling banyak 5 liter. Kalau taksi itu mobil kecil paling banyak 15 liter. Memang yang kami minta ketegasan dari pemerintah adalah kendaraan umum seperti TransJakarta itu mau di bawa ke mana,” ujarnya.

“Tahun depan bisa bakal berkurang lagi. Itu unit yang menggunakan ya. TransJakarta nih susah diundang ya, kami sudah minta bantuan ke Pemprov juga,” tutupnya. [idr]

>Untuk meneruskan bacaan klik link ini http://ift.tt/2mn0dNP

✍ Sumber : ☕ Siakapkeli


Mukah Pages memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap jam tanpa henti dari pelbagai sumber. Enjoy dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share!

Merdeka.com – Konsumsi Bahan Bakar Gas (BBG) di DKI Jakarta tercatat terus menurun. Salah satu penyebabnya adalah karena beralihnya beberapa TransJakarta dan Bajaj dari gas kembali menggunakan solar dan bensin.

City Gas and CNG Manager PT Pertamina, Ryrien Marisa mengatakan, konsumsi gas di Jakarta tahun lalu mencapai 3,8 mmscfd atau sekitar 44 jua liter. Di Februari tahun ini, konsumsi gas turun jadi 2,8 mmscfd atau sekitar 30 juta liter.

“Dari 3,8 mmscfd berkurang jadi 2,8 mmscfd. Tahun lalu 3,8 kan, nah tahun ini nih per bulan Februari yang mulai turun,” katanya di Hotel Dharmawangsa, Jakarta, Selasa (14/3).

Menurutnya, banyaknya TransJakarta yang kembali ke bahan bakar solar lebih disebabkan dari kebijakan internal TransJakarta. “Ya itu salah satunya karena transjakarta kembali ke solar. Karena ada kebijakan-kebijakan internal di TransJakarta yang memperbolehkan mengisi di SPBU tertentu,” tuturnya.

Dia mengakui, selama ini TransJakarta menjadi konsumen terbesar dalam menggunakan BBG ini. Di mana setiap mengisi sebanyak 120 liter. Sedangkan untuk bajaj

Loading...
tidak begitu pengaruh terhadap konsumsi BBG.

“Ya bus kan sekali ngisi 120 liter, ya kalau isi dua kali bisa 240 liter. Transjakarta emang kebanyakan, itu yang bus ya. Kalau bajaj itu kan sama dengan motor. Paling sekali pengisian paling banyak 5 liter. Kalau taksi itu mobil kecil paling banyak 15 liter. Memang yang kami minta ketegasan dari pemerintah adalah kendaraan umum seperti TransJakarta itu mau di bawa ke mana,” ujarnya.

“Tahun depan bisa bakal berkurang lagi. Itu unit yang menggunakan ya. TransJakarta nih susah diundang ya, kami sudah minta bantuan ke Pemprov juga,” tutupnya. [idr]

>Untuk meneruskan bacaan klik link ini http://ift.tt/2mn0dNP

✍ Sumber : ☕ Siakapkeli


Mukah Pages memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap jam tanpa henti dari pelbagai sumber. Enjoy dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share!



dengan itu Perkara TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun

yang semua artikel TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun Kali ini, diharapkan dapat memberi manfaat kepada anda semua. Okay, jumpa di lain post artikel.

Kini anda membaca artikel TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun dengan alamat pautan https://timesnewmalaysia.blogspot.com/2017/03/transjakarta-kembali-ke-solar-konsumsi.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "TransJakarta Kembali Ke Solar, Konsumsi BBG Jakarta Menurun"

Catat Ulasan

Loading...