Loading...

Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar

Loading...
Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar - Apa khabar sahabat TIMES NEW MALAYSIA, Dalam artikel yang anda baca kali ini dengan tajuk Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar, kami telah menyediakan dengan baik untuk artikel ini anda membaca dan memuat turun maklumat di dalamnya. mudah-mudahan mengisi jawatan Artikel BOLASEPAK, Artikel NEWS, Artikel PERNIAGAAN, kita menulis ini, anda boleh memahami. Nah, selamat membaca.

Tajuk : Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar
link : Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar

lihat juga


Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar

Merdeka.com – Polres Metro Bekasi Kota meringkus para pelaku tawuran di wilayah setempat yang terjadi sepanjang Sabtu (11/3), dimana menyebabkan dua orang pelajar tewas. Dua orang tewas adalah Oliver Vito dan Edi Gilang Febriyanto.

Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hero Henrianto Bachtiar mengatakan, peristiwa pertama terjadi di Jalan Ratna, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi sekitar pukul 13.00 WIB, di mana tawuran itu melibatkan SMK Malaka Jaya dan SMK Bina Insan Kamil.

Dalam kejadian itu, pelajar dari SMK Malaka Jaya, Edi Gilang Febriyanto tewas disabet senjata tajam jenis celurit. Dalam kasus itu, polisi menangkap Indra Lesmana yang merupakan mantan pelajar SMK Bina Insan Kamil.

“IL memprovokasi juniornya agar tawuran, IL juga yang menjadi eksekutor. Motifnya karena saling ejek antar dua kelompok pelajar di sekolah terkait,” kata dia.

Selain Edi Gilang, pelajar dari SMK Bina Insan Kamil, Abigail mengalami luka bacok. Polisi hingga saat ini masih memburu pelaku pembacokan terhadap korban yang kini masih dirawat di RS. Polri, Kramajati, Jakarta Timur.

Sementara itu, tawuran di Jalan Cut Mutia, Kecamatan Rawalumbu, yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, melibatkan SMK Daya Utama dan SMP Negeri 36. Dalam kejadian itu, pelajar SMP N 36, Oliver Vito tewas terkena sabetan celurit.

Dari kasus itu, polisi menangkap tiga orang pelajar SMK Daya Utama. RA (16), RM (16), dan YP. Adapun, motifnya lantaran papan plang SMK Daya Utama ditutup pilok oleh pelajar dari SMP Negeri 36, sehingga membuat pelajar SMK Daya Utama tidak senang.

“Pelajar SMK Daya Utama mengadang pelajar SMPN 36 di depan kampus Unisma Bekasi, kemudian terlibat tawuran. RA ialah pelaku utama yang melakukan pembacokan kepada korban hingga meninggal dunia,” ujarnya. [eko]

>Untuk meneruskan bacaan klik link ini http://ift.tt/2neSzZQ

✍ Sumber : ☕ Siakapkeli


Mukah Pages memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap jam tanpa henti dari pelbagai sumber. Enjoy dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share!

Merdeka.com – Polres Metro Bekasi Kota meringkus para pelaku tawuran di wilayah setempat yang terjadi sepanjang Sabtu (11/3), dimana menyebabkan dua orang pelajar tewas. Dua orang tewas adalah Oliver Vito dan Edi Gilang Febriyanto.

Kapolres Metro Bekasi Kota, Kombes Hero Henrianto Bachtiar mengatakan, peristiwa pertama terjadi di Jalan Ratna, Kecamatan Pondok Gede, Kota Bekasi sekitar pukul 13.00 WIB, di mana tawuran itu melibatkan SMK Malaka Jaya dan SMK Bina Insan Kamil.

Dalam kejadian itu, pelajar dari SMK Malaka Jaya, Edi Gilang Febriyanto tewas disabet senjata tajam jenis celurit. Dalam kasus itu, polisi menangkap Indra Lesmana yang merupakan mantan pelajar SMK Bina Insan Kamil.

“IL memprovokasi juniornya agar tawuran, IL juga yang menjadi eksekutor. Motifnya karena saling ejek antar dua kelompok pelajar di sekolah terkait,” kata dia.

Selain Edi Gilang, pelajar dari SMK Bina Insan Kamil, Abigail mengalami luka bacok. Polisi hingga saat ini masih memburu pelaku pembacokan terhadap korban yang kini masih dirawat di RS. Polri, Kramajati, Jakarta Timur.

Sementara itu, tawuran di Jalan Cut Mutia,

Loading...
Kecamatan Rawalumbu, yang terjadi sekitar pukul 16.00 WIB, melibatkan SMK Daya Utama dan SMP Negeri 36. Dalam kejadian itu, pelajar SMP N 36, Oliver Vito tewas terkena sabetan celurit.

Dari kasus itu, polisi menangkap tiga orang pelajar SMK Daya Utama. RA (16), RM (16), dan YP. Adapun, motifnya lantaran papan plang SMK Daya Utama ditutup pilok oleh pelajar dari SMP Negeri 36, sehingga membuat pelajar SMK Daya Utama tidak senang.

“Pelajar SMK Daya Utama mengadang pelajar SMPN 36 di depan kampus Unisma Bekasi, kemudian terlibat tawuran. RA ialah pelaku utama yang melakukan pembacokan kepada korban hingga meninggal dunia,” ujarnya. [eko]

>Untuk meneruskan bacaan klik link ini http://ift.tt/2neSzZQ

✍ Sumber : ☕ Siakapkeli


Mukah Pages memuat-naik beraneka jenis artikel menarik setiap jam tanpa henti dari pelbagai sumber. Enjoy dan jangan lupa untuk 👍 Like & 💕 Share!



dengan itu Perkara Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar

yang semua artikel Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar Kali ini, diharapkan dapat memberi manfaat kepada anda semua. Okay, jumpa di lain post artikel.

Kini anda membaca artikel Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar dengan alamat pautan https://timesnewmalaysia.blogspot.com/2017/03/polisi-ringkus-pelaku-tawuran-di-bekasi.html

Subscribe to receive free email updates:

Related Posts :

0 Response to "Polisi Ringkus Pelaku Tawuran Di Bekasi Yang Tewaskan 2 Pelajar"

Catat Ulasan

Loading...